20 Januari 2016, pukul 20.00 WIB, terekam jelas wajah wajah tegang santri. Nafas nafas berat para calon pengurus baru. Mereka duduk rapi di dalam masjid, dengan berpakaian lengkap dan resmi. Peci hitam, baju putih, dasi merah dan mengenakan jas hitam berlambangkan OPPP di dada kiri mereka. Menuggu nama mereka di panggil untuk mengemban amanah baru.
Sementara di sudut yang lain, nafas lega dan wajah yang ceria, terekam dari santri kelas enam yang beberapa menit lagi akan menyerahkan estafeta kepengurusan kepada pengurus baru. Dengan semangat mereka mempersiapkan segala hal untuk berlangsungnya acara pelantikan OPPP pada masa jabatan 2016-2017.
Pada pukul 20.30 WIB acara dimulai, dengan dihadiri oleh Bapak Pimpinan Pondok Pabelan, KH Ahmad Najib Amin dan didampingi oleh Ibu Pengasuhan Santri dan juga kepala MA dan MTs serta para guru praktik. Lantunan ayat suci Al-Qur’an dan di lanjutkan dengan lagu “Oh Pondokku” membuka acara pada malam itu. Satu persatu nama nama pengurus baru dibacakan oleh Bapak Pimpinan. Berbaris rapi bersaf di dapan seluruh santri, putera maupun puteri. Syahadah di ucapkan secara lantang, meneguhkan tekad, janji untuk berbakti dan mengabdikan diri mengemban tugas kepengurusan satu tahun mendatang.
Usai dilantiknya pengurus baru, estafeta kepengurusan OPPP putera lama yang diketuai oleh sdr. Alfin Nur Ashrori asal Semarang diserahkan kepada Ketua baru yaitu sdr. A. Dzakir Tyas Ashodiq asal Lampung, Sumatera/ dari ketua OPPP Puteri lama sdri. Addin Sholihah asal Ambarawa kepada ketua baru sdri.Rahmatika Azizah asal Tuntang Semarang. Serah terima ini ditandai dengan penandatanganan lembar serah terima jabatan dan di sah kan oleh Bapak Pimpinan. Riuh terdengar tepuk tangan dari seluruh santri setelah eftafeta dilakukan. Tepuk khas santri yang bermacam-macam pun terdengar. Tepuk BP lah yang paling dominan.
Wejangan kemudian disampaikan oleh KH Ahmad Najib, beliau berpesan kepada para pengurus baru khususnya, untuk tetap semangat dalam mengemban amanah satu tahun kedepan dan tidak lupa agar sering2 melakukan introspeksi diri dengan mengoreksi kesalahan sendiri, karna hal itulah yang sangat sulit dilakukan. Beliau juga mengatakan untuk selalu sadar diri dan melihat setiap permasalahan dengan jernih agar penyelesaian bisa proporsiaonal. InsyaAllah, masa pengabdian yang dilakukan satu tahun kedepan akan sangat berguna bagi para pengurus kini dan mendatang. Aamiin.
Suasana jadi terasa berbeda ketika pembacaan polling suara santri terhadap hasil kinerja OPPP yang lama. Beberapa nama disebutkan menjadi Pengurus dan Pendamping Asrama Favorit dan terbaik. Hal ini lah yang juga ditunggu-tunggu para pengurus lama, bagaimana peran mereka di mata santri. Alhasil, ketika nama teratas untuk kategori OPPP dan Pendamping terbaik disebutkan, sontak gemuruh sambutan para santri sebagai bentuk perhatian dan kedekatan diantara mereka. Hasil polling ini ditandai dengan penyerahan kenang2an berupa selembar kertas berisi kumpulan kata-kata pilihan dari para santri yang memilih mereka menjadi yang terbaik.
Dengan semangat sederhana “Be Better than before”, acara ini ditutup pada jam 22.30 WIB.